Universitas Tadulako - Sejarah, Fakultas, Program Studi, dan Fasilitas

Sejarah Universitas Tadulako (UNTAD)

Ada sebuah Perguruan Tinggi yang berdiri di daerah Kota Palu yang mempunyai 3 fase sejarah, dalam Perguruan Tinggi tersebut. Fase-fase itu dinamai dengan Periode Perguruan Tinggi berstatus Swasta, Periode Perguruan tinggi berstatus Cabang dan terakhir Periode Perguruan Tinggi berstatus Negeri. Dibawah ini adalah penjelasan dari 3 fase tersebut:

Periode Perguruan Tinggi Berstatus Swasta (1963-1966)

Pada tanggal 8 Mei 1963, telah berdirinya Universitas Tadulako berstatus perguruan tinggi swasta, bermula dari ide-ide tokoh masyarakat Sulawesi Tengah. Menambahkan nama “Tadulako” dapat mempunyai makna yaitu seorang pemimpin, bisa digambarkan dengan sifat-sifat seperti dapat menuntun Universitas ini ke masa depan yang cerah dan bijaksana dalam lingkup Universitas.

Pada tanggal 12 September 1964 Universitas Tadulako telah resmi memiliki rektor untuk pertama kali, yang bernama Drh. Nasri Gayur untuk memimpin Universitas ini lebih berkembang untuk masa depan yang akan datang. Pada masa rektor Drh. Nasri Gayur, Universitas Tadulako memiliki 5 fakultas yang sudah aktif. Berikut 5 fakultas pada masa rektor Drh. Nasri Gayur:

• Fakultas Sosial Politik
• Fakultas Ekonomi
• Fakultas Peternakan
• Fakultas Keguruan
• Fakultas Hukum

Periode Perguruan Tinggi Berstatus Cabang (1966-1981)

Universitas Tadulako mendapatkan status perguruan tinggi berstatus cabang, pada tahun 1966. Status cabang tersebut dari Universitas Hasanuddin yang diresmikan oleh Surat Keputusan Menteri PTIP. Pada masa berstatus cabang, Universitas Tadulako cabang Universitas Hasanuddin keuntungan berstatus cabang mendapatkan beberapa fakultas. Fakultas tersebut adalah:

• Fakultas Ekonomi
• Fakultas Hukum
• Fakultas Sosial Politik

Selain berstatus cabang Universitas Hasanuddin, dibentuk juda IKIP yang berlokasi di Ujung Pandang Cabang Palu. Yang mempunyai 3 fakultas, berikut 3 fakultas tersebut:

• Fakultas Ilmu Pendidikan
• Fakultas Keguruan Sastra dan Seni
• Fakultas Ilmu Eksakta

Periode Perguruan Tinggi Berstatus Negeri (1981 - Sekarang)

Pada tahun 1978, para tokoh masyarakat saling bertukar ide-ide untuk dapat mengikatkan status Universitas Tadulako menjadi Perguruan Tinggi Negeri. Diikuti dengan berdirinya Koordinatorium dari Perguruan Tinggi Sulawesi Tengah (PTST). Atas dari dorongan tokoh-tokoh masyarakat dan Koordinatorium Perguruan Tinggi Sulawesi Tengah (PTST). Pada tanggal 14 Agustus 1981 resmi Universitas Tadulako menjadi status Perguruan Tinggi Negeri melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia. pada masa itu Universitas Tadulako sudah mempunyai 6 fakultas, di bawah ini adalah 6 fakultas yang sudah ada di Universitas Tadulako:

• Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
• Fakultas Ekonomi
• Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
• Fakultas Hukum
• Fakultas Pertanian
• Fakultas Teknik

Itulah sejarah lengkap dari Universitas Tadulako yang ada di Kota Palu ini.

Fasilitas Universitas Tadulako

1. Gedung Auditorium 
2. Gedung UPT Bahasa
3. Gedung Research dan IT Center
4. Laboratorium
5. Perpustakaan
6. Theater Center 
7. Koperasi Mahasiswa
8. Asrama Bidikmisi 
9. Wisma Universitas Riau
10. Sarana Ibadah
11. Taman Kampus
12. Rumah Sakit
13. Lapangan Sepakbola 
14. Lapangan Basket 

Alumni Terkenal Universitas Tadulako

1. Ahmad Ali
2. Herny Agus
3. Ismail Pakaya
4. Muhidin M. Said
5. Murad U. Nasir
6. Nilam Sari Lawira
7. Nurmawati Dewi Bantilan
8. Taslim
9. Idris Ibnu Abdillah
10. Pujiati Sari
11. Nurhafizah