Tips Mengatasi Burnout Saat Banyak Tugas Sekolah
Kini istilah burnout tidak hanya dipakai untuk menggambarkan seseorang terlalu stres dengan pekerjaan. Siswa atau mahasiswa pun sering menggunakan istilah burnout saat menghadapi banyak tugas. Baik pekerja maupun pelajar sebenarnya sama-sama mengalami burnout yang diakibatkan oleh beban tugas yang banyak.
Burnout tidak bisa kita biarkan berkepanjangan, karena akan mengakibatkan masalah-masalah lainnya.
Lalu bagaimana cara mengatasi burnout saat mendapatkan banyak tugas?
Melansir dari beberapa sumber seperti halodoc, alodokter, dan klik dokter. Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mengatasi burnout sebagai berikut.
1. Melakukan Aktivitas yang Menenangkan Diri
Salah satu ciri burnout adalah mudah marah dan depresi. Maka dari itu untuk mengatasi burnout kita perlu melakukan kegiatan yang menenangkan, seperti menonton film, yoga, meditasi, hingga jalan-jalan dipinggir pantai.
2. Mencurahkan Isi Hati Kepada Sahabat (Curhat)
Ada baiknya ketika kita sedang mendapatkan beban yang cukup berat, jangan ragu untuk mencurahkan perasaan kepada teman atau sahabat.
Sebagian banyak orang merasa lega jika sudah mencurahkan unek-unek kepada orang yang dipercaya. Oleh karena itu curhat bisa menjadi salah satu cara mengatasi burnout.
3. Berolahraga
Mengutip dari Halodoc, aktivitas fisik dapat meredakan stress. Olahraga juga bisa mengalihkan dari sesuatu yang membuatmu burnout.
4. Makan Makanan Sehat
Seringlah mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang, seperti karbohidrat, protein, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian. Dengan rutin makan makanan sehat, pencernaanmu akan menjadi lebih baik.
Dampak positifnya adalah tidur yang lebih teratur dan peningkatan energi. Hal ini dapat menciptakan efek domino yang positif saat mengalami burnout, seperti tubuh yang lebih bertenaga dan fokus yang tetap terjaga.
5. Tidur yang Cukup
Untuk mengatasi burnout, tidur cukup dan berkualitas sangat penting. Tidur mempengaruhi kesehatan mental, mood, dan energi.
Rencanakan tidur malam yang teratur, dengan durasi 7-9 jam untuk orang dewasa. Disiplin waktu tidur perlu dilatih.
Batasi kafein harian untuk meningkatkan kualitas tidur.
Cara mengatasi burnout yang telah dipaparkan di atas, mungkin saja tidak efektif untuk sebagian orang.
Terlepas dari hal tersebut, mengubah mindset juga bisa mengurangi burnout. Jika menghadapi beban tugas yang tinggi, dengan mindset dan manajemen pikiran yang tepat, kita bisa mengatasinya tanpa mengalami burnout. Tapi untuk membangun mindset tersebut, perlu dibiasakan dan cara yang telah disebutkan di atas dapat membantu mendapatkan mindset tersebut.