Tips Mengerjakan Soal TPS, Coba Terapkan dan Rasakan Hasilnya

Seperti yang telah kita ketahui pada UTBK-SNBT terdapat 155 soal pilihan ganda dan rumpang (isian singkat), dimana soal TPS (Tes Potensi Skolastik) memiliki porsi terbanyak.

Mengerjakan soal TPS memiliki tantangan tersendiri, karena TPS dikenal dengan soal yang panjang dan butuh analisa yang tinggi. Maka dari itu perlu adanya tips mengerjakan soal tps supaya kita bisa memaksimalkan pengerjaan soal dan tidak terjebak pada sistem blocking time. Sebelum kita bahas tipsnya, terlebih dahulu kita pahami materi apa saja yang ada di TPS ini.

Materi TPS di UTBK-SNBT

Terdapat 4 (empat) subtes pada soal TPS, yaitu penalaran umum, kemampuan memahami bacaan dan menulis, pengetahuan dan pemahaman umum, dan pengetahuan kuantitatif.

Penalaran Umum

Soal penalaran umum bertujuan untuk menguji peserta dalam pemecahan masalah baru yang belum pernah dipelajari sebelumnya.

Penalaran umum dibagi menjadi tiga yaitu penalaran induktif, penalaran deduktif, penalaran kuantitatif.

Penalaran induktif bertujuan untuk membuat peserta dapat mengamati fakta kejadian dan menentukan prinsip-prinsip atau aturan yang mendasarinya.

Penalaran deduktif, berarti kemampuan seseorang dalam bernalar logis dengan menggunakan premis-premis dan prinsip-prinsip yang telah diketahui sebelumnya.

Sedangkan penalaran kuantitatif adalah kemampuan berfikir yang melibatkan kuantitas, matematika sederhana, yang melibatkan penggunaan operator aritmetika dasar seperti penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.

Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis

Seperti namanya, subtes ini bertujuan untuk menguji peserta dalam pemahaman bacaan, kelancaran membaca, hingga keterampilan menulis yang diperlukan untuk memahami bahasa tulis dan ekspresi pikiran melalui tulisan.

Soal TPS Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis terbagi menjadi 2 tipe soal, yaitu:

Pemahaman isi bacaan yang menguji peserta dalam membaca, mencermati, serta memahami isi teks secara utuh.
Penalaran kebahasaan dalam memahami kaidah penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Pengetahuan dan Pemahaman Umum

Pada subtes ini peserta diuji kemampuan pemahaman dan komunikasinya tentang pengetahuan yang dianggap penting di lingkungan budaya Indonesia.

Subtes Pengetahuan dan Pemahaman Umum merangkum topik-topik yang mencakup ide pokok, simpulan, kelebihan, kelemahan paragraf, serta keterkaitan isi antarparagraf. Materi ini juga membahas aspek-aspek penulisan kata, penggunaan tanda baca, makna kata, pembentukan kalimat yang efektif, penggunaan konjungsi, dan penggunaan kata ganti.

Pengetahuan Kuantitatif

Pengetahuan kuantitatif melibatkan pemahaman matematika dan keterampilan perhitungan, sementara penalaran kuantitatif mencakup kemampuan untuk menerapkan logika induktif dan deduktif dalam menyelesaikan masalah berbasis angka.

Soal Pilihan Ganda

Soal pilihan ganda pada topik ini mencakup logika dasar dan matematika pada tingkat dasar. Peserta diberikan empat pilihan jawaban dan diminta untuk memilih informasi yang benar berdasarkan pernyataan yang diberikan.

Analisis Kecukupan Data

Dalam analisis kecukupan data, peserta diberikan sebuah pertanyaan dan dua informasi. Tantangannya adalah untuk mengidentifikasi informasi yang diperlukan agar dapat menjawab pertanyaan dengan tepat.

Analisis Perbandingan Dua Nilai

Analisis ini melibatkan perbandingan antara dua nilai yang diberikan, biasanya dalam bentuk dua variabel (misalnya, P dan Q). Peserta diminta untuk menentukan hubungan antara kedua variabel tersebut berdasarkan informasi yang ada.

Tips Mengerjakan Soal TPS dengan Cepat dan Tepat

Setelah tahu materi masing-masing subtes TPS, kita akan mempelajari cara menjawab soalnya dengan mudah, cepat dan tepat.

Biasakan untuk Berpikir Logis dan Analitis

Berpikir logis dan analitis adalah kemampuan untuk memahami dan mengevaluasi informasi secara sistematis dan rasional. Ini melibatkan proses pemikiran yang terstruktur untuk mengidentifikasi pola, hubungan, dan implikasi dari data yang diberikan.

Soal TPS dengan potensi kognitif memerlukan kemampuan berlogika yang mumpuni, semakin baik kita dapat berpikir logis, semakin tepat pula analisis dan problem solving yang kita hasilkan - di situlah jawaban soalnya.

Memiliki kemampuan analisis yang baik juga dibutuhkan untuk mengerjakan soal kuantitatif. Kita akan disajikan data atau situasi tertentu. Kemudian, kamu harus menggunakan informasi yang disajikan pada soal tersebut untuk memecahkan permasalahan dan menjawab soal.

Menggunakan Teknik Skimming

Skimming adalah teknik membaca yang cepat untuk mendapatkan gambaran umum dari teks. Ini melibatkan melihat cepat ke bagian-bagian penting dari teks, seperti judul, subjudul, kata kunci, dan paragraf pertama atau terakhir dari setiap bagian. Dengan skimming, pembaca dapat memperoleh pemahaman yang cepat tentang topik, struktur, dan ide utama dari sebuah teks tanpa membaca secara rinci setiap kalimatnya.

Tips mengerjakan soal TPS ini akan sangat berguna untuk menghemat waktu pengerjaan soal dengan tingkat keakuratan jawaban yang tinggi.

Teknik ini biasanya digunakan untuk mengerjakan soal yang memerintahkan untuk mencari topik utama pada suatu paragraf, seperti "apakah topik utama pada teks tersebut?”. Dengan teknik skimming kita akan lebih mudah mendapatkan jawabannya. Adapun cara mengaplikasikan teknik skimming saat mengerjakan soal TPS adalah sebagai berikut:

1. Baca judul teks dengan cermat. Judul sering kali memberikan petunjuk tentang topik utama yang akan dibahas.

2. Lihat subjudul, jika ada. Subjudul dapat memberikan informasi tambahan tentang aspek-aspek tertentu dari topik utama.

3. Perhatikan bagian awal dan akhir paragraf. Paragraf pertama biasanya menggambarkan topik utama secara umum, sementara paragraf terakhir seringkali merangkum atau menyimpulkan topik tersebut.

4. Perhatikan kata kunci atau frasa penting dalam teks yang dapat memberikan petunjuk tentang topik utama.

Menggunakan Teknik Scanning

Jika ada soal "Berdasarkan teks di atas, kota mana yang paling bersih?". Bagaimana cara menjawabnya? Apakah kita harus membaca semua isi paragraf? Tentu tidak kita baca kesulurahan paragraf ya, karena akan menguras waktu.

Maka dari itu kita perlu menerapkan teknik scanning. Pada soal tps memang banyak paragraf panjang, tapi untuk menemukan jawabannya kita tidak perlu membaca keseluruhan paragraf. Kita hanya perlu melakukan scanning, mencari kata kunci yang berkaitan dengan soal. Seperti soal tadi "kota yang paling bersih" maka dengan teknik scanning, kita hanya mencari kata "kota" "paling bersih" maka akan langsung bisa mendapatkan jawabannya.

Memperbanyak Latihan Soal atau Mengikuti Tryout

Kita perlu membiasakan otak dalam mencari jawaban soal TPS. Dengan latihan banyak soal atau mengikuti tryout snbt, otak akan merekam cara menjawab soal tps, sehingga akan terlatih dan akan semakin berkembang lebih cepat dan tepat dalam mejawab soal-soal tps.

Tips Mengerjakan Soal TPS UTBK-SNBT Berdasarkan Tipe Soalnya

Selain tips mengerjakan soal tps di atas, terdapat beberapa tips lagi berdasarkan tipe soal tps yang akan muncul di UTBK-SNBT. Berikut tips lengkapnya.

1. Subtes Penalaran Umum

a. Tipe Soal Kesesuaian Pernyataan

Ketelitian dan penalaran adalah kunci penting dalam mengerjakan soal TPS kategori kesesuaian pernyataan. Untuk menilai kesesuaian pernyataan, Anda perlu membaca dengan teliti dan cepat, tidak perlu membaca seluruh teks, cukup perhatikan pernyataan-pernyataan pada pilihan jawaban.

Perhatikan kata kunci pada setiap pernyataan dalam pilihan jawaban, lalu cari kalimat yang memiliki makna yang sama dengan teks. Jawaban yang benar bisa berupa pernyataan yang sama persis dengan teks atau memiliki makna yang setara dengan pernyataan dalam teks.

b. Tipe Soal Simpulan Logis

Seperti pada kategori soal kesesuaian pernyataan, kemampuan ketelitian dan penalaran yang handal sangat dibutuhkan untuk menjawab soal-soal dalam kategori soal simpulan logis. Saat menangani soal simpulan logis, untuk mengidentifikasi simpulan yang paling mungkin benar, penting untuk membaca dengan teliti dan cepat.

Karena itu, tak perlu membaca seluruh teks, hanya fokus pada paragraf yang diminta dalam soal. Pastikan bahwa kalimat dalam pilihan jawaban sesuai dengan pernyataan-pernyataan yang ada dalam teks.

c. Tipe Soal Penalaran Analitik

Untuk menyelesaikan soal-soal perbandingan yang sering kali mengandung kata "lebih" atau "daripada", cara paling mudah adalah dengan menggunakan metode visual seperti menggambar atau menuliskannya. Selain itu, Kamu juga dapat mengurutkannya dengan menyusun nomor mulai dari yang tertinggi hingga terendah.

2. Subtes Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis

a. Tipe Soal Pemahaman Isi Bacaan

Pemahaman bacaan berarti menjawab soal-soal yang terkait dengan sebuah teks, seperti artikel atau potongan artikel. Untuk menghemat waktu, langsung baca soalnya saja, karena biasanya soal ini hanya mengacu pada bagian atau paragraf tertentu dari teks tersebut.

b. Tipe Soal Penalaran Kebahasaan

Pada tips soal penalaran kebahasan, kita dituntut untuk memahami PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) dan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Contoh pertanyaan yang sering muncul seperti:

"Kata memperoleh pada paragraf ke-2 dapat diganti dengan...."

Untuk menjawab soal tersebut, mau gak mau kita harus paham PUEBI dan KBBI. Jangan sampai terkecoh karena pilihan jawaban bisa saja banyak yang membuat kita pusing akan pemilihan yang paling tepat.

3. Subtes Pengetahuan dan Pemahaman Umum

Seperti halnya tips mengerjakan tips soal pemahaman isi bacaan, sebaiknya kita langsung membaca soalnya daripada menghabiskan waktu membaca artikel/paragraf yang tersedia.

Karena biasanya pertanyaannya hanya seputar gagasan, maka bisa menggunakan teknik skimming yang telah dijelaskan di atas.

Selain itu, berlatih mencari kata yang sesuai PUEBI juga diperlukan karena ada beberapa pertanyaan yang mengharuskan peserta untuk mencari kata baku, penggunaan tanda baca, dan lain sebagainya.

4. Subtes Pengetahuan Kuantitatif

Kuncinya adalah dengan sering latihan soal dengan tipa pengetahuan kuantitatif, karena soal ini akan berkaitan dengan matematika dasar seperti aljabar, fungsi, geometri, statistika, dan peluang.

Dengan memperbanyak latihan, kita akan terbiasa mengerjakan soal matematika tersebut, jangan lupa untuk menyeimbangkan latihan soal antar materi matematika tersebut.

Jadi bagaimana sudah memahami tips mengerjakan soal tps yang telah kita bahas di atas? ada beberapa tips yang telah disebutkan, mulai dari tips umum hingga tips mengerjakan tiap tipe soalnya.

Coba aplikasikan dan apakah berpengaruh pada sistem belajar kamu. Komen di bawah ya.

Referensi:

https://www.ruangguru.com/blog/tips-mengerjakan-soal-tps-utbk

https://mamikos.com/info/cara-cepat-menjawab-soal-tps-utbk-sbmptn/

https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/tips-mengerjakan-soal-tps-tes-potensi-skolastik-terbaru-2023